Jumat, Agustus 26, 2011
PELATIHAN PUAP 2011 DI BALAI PELATIHAN PERTANIAN PROVINSI JAWA BARAT
Balai Pelatihan Pertanian Provinsi Jawa Barat mulai tanggal 13 Juli s/d 29 Juli 2011 melaksanakan pelatihan Pengurus Gapoktan dan pelatihan Penyuluh Pendamping. Kegiatan pelatihan ini sebagai realisasi dari Program pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan (PUAP) tahun 2011, yang pelaksanaannya bekerjasama dengan Balai Besar Pelatihan Pertanian Lembang.
Balai Pelatihan Pertanian Provinsi Jawa Barat mendapat alokasi peserta pelatihan sebanyak 567 orang, terdiri dari 378 orang pengurus gapoktan dan 189 orang penyuluh pendamping.
Adapun asal peserta berasal dari Kabupaten Cianjur 66 Penyuluh pendamping dan 132 Gapoktan; Kabupaten Bandung Barat 19 orang Penyuluh pendamping dan 38 Gapoktan; Kabupaten Bekasi 17 penyuluh pendamping dan 34 gapoktan; Kota Bekasi 3 orang penyuluh pendamping dan 6 gapoktan; Kabupaten Karawang 26 Penyuluh Pendamping dan 52 Gapoktan; Kabupaten purwakarta 15 penyuluh pendamping dan 30 gapoktan; Kabupaten Bogor 13 penyuluh pendamping dan 26 gapoktan; Kota Bogor 2 orang penyuluh pendamping dan 4 gapoktan serta terakhir Kabupaten Sukabumi 28 penyuluh pendamping dan 56 gapoktan. Total keseluruhan 189 penyuluh pendamping dan 378 gapoktan se-Jawa Barat.
Kegiatan pelaksanaanya terbagi menjadi 3 tahapan. Tahap pertama diselenggarakan pada tanggal 14 – 18 Juli 2011 diikuti oleh 3 Kabupaten (Cianjur, Bandung Barat dan Bekasi). Untuk tahap II dimulai dari tanggal 19-23 Juli 2011 dihadiri oleh peserta dari Kota Bekasi, Kota Bogor, Kabupaten Karawang, Purwakarta, dan Bogor dan Tahap III yang berlangsung dari tanggal 25-29 Juli 2011 diikuti oleh Kabupaten Cianjur dan Sukabumi.
Adapun acaranya akan dilaksanakan dan dibuka langsung oleh Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Jawa Barat DR.Ir.H.Endang Suhendar, MS untuk pelatihan di Bapeltan Cihea, serta oleh Kepala Balai Besar Pelatihan Pertanian Lembang yang pelaksanaannya bertempat di Hotel Setia Pacet.
Diharapkan seteleh melaksanakan pelatihan, Gapoktan segera membuat RUB untuk pencairan bantuan dari Pemerintah.
0 komentar:
Posting Komentar